7 Cara Memasang Instalasi Toren Air yang Tepat

cara-memasang-instalasi-toren-air

Memasang toren air memang bisa dikatakan gampang-gampang susah. Karena hal ini biasa dilakukan oleh jasa pemasangan toren air. Karena ada banyak hal yang harus diperhatikan jika ingin memasang toren air tersebut. Apabila tertarik untuk memasang toren sendiri. Maka penting untuk mengetahui cara memasang instalasi toren air dengan baik dan benar. Supaya air yang ada dalam tampungan tersebut dapat mengalir dengan baik.

Inilah Berbagai Cara Memasang Instalasi Toren Air yang Baik dan Benar

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa memasang toren tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Jangan sampai air yang ada di dalam tampungan tidak dapat mengalir dengan baik. Untuk mengatasi hal seperti ini, maka pastikan untuk memasang toren dengan baik. Berikut ini ada beberapa cara memasang toren dengan baik dan benar, seperti:

1. Siapkan Tempat yang Ideal

Sebelum proses pemasangan toren air dilakukan, perlu menyiapkan tempatnya terlebih dahulu. Ini menjadi penting, sebab toren air memiliki ukuran yang besar dan idealnya di simpan pada bagian atas rumah. Mengapa harus diletakkan diatas? Ini dilakukan agar suplai air ke rumah lebih maksimal dan memanfaatkan gaya gravitasi.

Selain itu, semakin tinggi penempatan toren air tersebut. Maka semburan air tersebut juga akan lebih besar. Sebagai gambaran, berikut beberapa tinggi penempatan toren air beserta kekuatan semburan air tersebut. Tinggi 3-4 meter, semburan dan tekanan relatif rendah, tinggi 4-6 meter semburan dan tekanan sedang. Sedangkan diatas 7 meter semburan dan tekanan airnya sangat tinggi. 

2. Perhatikan Alas untuk Tangki Air

cara memasang instalasi toren air di rumah selanjutnya adalah memastikan baik-baik tempat untuk tangki datar dan juga rata. Pasalnya, bila tempat atau alas tangki air miring, khawatir akan mudah terjatuh. Pastikan juga alas bersih dari kerikil agar menghindari kebocoran. Perihal jenis alas bisa menggunakan papan atau beton dengan syarat harus rata.

3. Pondasi Harus Kuat dan Lebar

Apabila ingin membuat area khusus untuk menyimpan toren air. Maka pondasi dan juga kelebarannya harus mumpuni. Maksudnya mumpuni di sini adalah pondasi harus kuat dan juga ukurannya lebar. Lantaran toren akan menampung air dengan jumlah yang banyak. Semakin banyak air yang ditampung, maka akan semakin berat. 

Maka dari itu, pondasi yang dibuat untuk menyimpan toren juga harus sangat kuat. Ini dilakukan agar bisa menahan beban toren air. Pertimbangkan kembali hal ini jika akan memasang toren di rumah.

4. Memasang Pipa Ventilasi

Setiap brand toren air biasanya disertai dengan pipa ventilasi yang sesuai. Pipa ini harus dipasang untuk mengatur sirkulasi udara dalam tangki air tersebut.

5. Memasang Pelampung Otomatis

Berikutnya adalah pelampung otomatis atau water level control yang biasa digunakan ketika akan memasang toren air. Alat ini wajib dipasang agar toren bisa mengisi air secara otomatis.

6. Proses Pemasangan

Pada poin ini akan diberikan beberapa gambaran cara memasang instalasi toren air dengan baik dan benar. Pertama simpan toren pada area yang sudah disiapkan. Setelah itu pasang semua elemen toren dengan baik dan kuat. Jangan lupa untuk memasang pelampung otomatis tersebut. Lalu pasang juga pipa saluran air dengan sedemikian rupa sesuai kebutuhan.

Pastikan bahwa sambungan toren dengan pompa air terpasang dengan baik. Dengan begitu maka air dapat mengalir dengan baik sesuai yang diharapkan. Memasang toren air sangat mudah bukan? Tentu saja iya. Jika masih merasa bingung, maka bisa meminta bantuan jasa sumur bor yang melakukan pengeboran sumur tersebut.

Cara Memilih Toren Air yang Tepat

Banyaknya pilihan toren air yang ada saat ini mungkin bisa membuat pembeli bingung dalam menentukan produk tandon air yang tepat. Maka dari itu, berikut ini akan dibahas cara memilih tandon air yang sesuai dengan kebutuhan.

1. Sesuaikan Ukuran dan Kapasitas Tandon Air dengan Kebutuhan

Ukuran tandon air yang digunakan pada setiap bangunan tentu saja berbeda-beda. Semua itu tergantung dengan kebutuhan pemakainya. Untuk kebutuhan industri, kapasitas yang dibutuhkan juga bisa mencapai puluhan ribu liter. Sedangkan ukuran tandon air untuk rumah tangga berkisar antara 500 sampai dengan 5000 liter sesuai dengan jumlah orangnya.

Sebelum memilih tandon air, sebaiknya hitung terlebih dahulu perkiraan jumlah pemakaian air sehari-hari. Untuk kebutuhan rumah tangga, maka bisa menghitung berdasarkan jumlah anggota keluarga yang ada di rumah. Umumnya, pemakaian air bersih setiap orang mencapai 125 sampai 150 liter per harinya sesuai dengan lingkungan tempat tinggalnya.

2. Pilih Jenis Tandon Air Berdasarkan Bahan Pembuatannya

Selain mengetahui cara memasang instalasi toren air, tentunya ketahui juga cara memilih toren yang berkualitas terbaik. Berdasarkan bahan pembuatannya memang ada tiga jenis tandon air yang bisa dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya. 

Tiap-tiap jenis tandon air tentunya memiliki keunggulan yang berbeda. Supaya tidak salah dalam memilih, pastikan untuk memilih jenis tandon air sesuai dengan bahan pembuatannya. Ada tandon air stainless steel yang tidak mudah tembus sinar matahari. Ada juga tandon air fiberglass yang cocok untuk kebutuhan industri besar. Sedangkan untuk tandon air plastik menjadi pilihan favorit banyak orang.

3. Pastikan Lokasi Pemasangan Tandon Air Sudah Sesuai

Selanjutnya, hal lain yang perlu diperhatikan adalah lokasi pemasangan tandon air tersebut. Beberapa bahan tandon air bisa bekerja dengan lebih maksimal apabila diletakkan di lokasi yang sesuai. Seperti halnya underground yang ideal untuk tempat yang sempit. Ground level, perawatannya yang mudah dan biayanya yang ekonomis.

Jangan sampai hanya mengetahui cara memasang instalasi toren air saja. Jika ingin memasang toren air di rumah ketahui juga cara memilih toren air yang tepat. Ini dilakukan supaya air yang didapatkan juga berkualitas. Karena toren air tersebut akan berpengaruh dengan kualitas air nantinya. Untuk itu pastikan baik-baik toren air yang dipilih merupakan toren yang berkualitas terbaik.

4. Pertimbangkan Warna Tandon Air

Setelah mengetahui berbagai cara memasang instalasi toren air, maka ketahui juga cara memilih toren air yang berkualitas. Toren air atau tandon air tersedia di pasaran dalam berbagai pilihan warna. Hal ini mungkin terkesan sepele dan jarang diperhatikan ketika membeli. Akan tetapi pemilihan warna yang tepat juga bisa mempengaruhi kualitas air yang ada di dalam tandon air tersebut.

Karena itu, penting untuk mempertimbangkan warna dari tandon air dengan saksama sebelum akhirnya membeli. Apabila ingin meletakkan tandon air di luar ruangan. Sebaiknya pilih yang memiliki warna gelap. Karena warna gelap ini memungkinkan sinar matahari tidak menembus ke dalam tandon air. Hasilnya pertumbuhan bakteri dan juga lumut bisa dicegah karena tidak mendapatkan suplai sinar matahari.

Demikian berbagai cara memasang toren air dengan baik dan cara memilih toren air yang berkualitas. Apabila masih merasa kesulitan dalam memasang toren air. Maka bisa memperhatikan beberapa cara memasang instalasi toren air yang sudah dijelaskan sebelumnya supaya bisa memasang dengan tepat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *